Local Hostel

Istilah penginapan yang berbentuk seperti asrama dengan tempat tidur tingkat dalam satu ruangan ada beberapa macam dari hostel, dorm, bunk bed and breakfast, dll. Tipe penginapan ini belum cukup poluper di Indonesia. Aku sendiri tau pertama kali dari jalan-jalan ke luar negeri (salah satu manfaat traveling yang membuka wawasan!) Dari hasil tanya-tanya santai beberapa teman dan keluarga belum tidak terlalu familier dan cenderung merespon negatif. Buat aku yang suka jalan-jalan random sendirian, aku suka bgt memilih jenis penginapan ini

The reason I prefer hostel:
1. The affordable price
Tentu karena dalam satu ruangan diisi beberapa tempat tidur. Jadi bersyukur lah orang-orang yang bisa tidur dimana saja dalam kondisi terang, gelap, duduk, berisik karena ada suara org ngorok hehe. Kalau di Indonesia ada sekitar 50rb - 300rb semalam per orang


2. I hate being alone in large space
specially in spooky cheap old-style hotel. bye deh. yang ada malah ga bisa tidur terus jadi mikir cemacem, hancur lah itu mood liburannya.

3. Meeting overseas traveler
bisa SKSD (sok kenal sok deket) sambil menggali informasi karena biasanya mereka tinggal lebih lama daripada turis indo.

4. Have better facilities than spooky hotel in same price
karena target marketnya bukan turis indo jadi kebersihan no satu sih. 



Tentu ada beberapa kekurangan dan jadi perhatian ekstra apabila tinggal sama org ga dikenal, ya barang-barang berharga, respect others lah ya jadi jgn kyk kamar sendiri juga, pilih yg women only menghindari adab bule mabok nyasar tempat tidur lu, ga bisa bobo cantik sama pasangan haha.

Salah satu hostel di Jogja yang aku coba. murah banget sekitar 80ribu rupiah per malam di lokasi yang lumayan deket stasiun. Ada jam malamnya gitu tapi mereka ninggalin kunci gitu. Bisa cari Bunk Bed and Breakfast di traveloka. 





Popular posts from this blog

Solo

Tanjung Lesung