Posts

Showing posts from 2019

Spread Positivity

Image
Zero waste lifestyle is new mainstream. Tapi sebenernya gaya hidup ini tuh prinsipnya tradisional, yang udah dipakai jaman dulu yang ternyata lebih ramah lingkungan daripada gaya hidup modern yang praktis. Contohnya pemakaian lerak untuk mencuci baju, lebih praktis diterjen kan yang mudah banget didapatkan tapi ternyata busa sehabis mencuci itu bahaya kalau langsung dibuang ke selokan yang langsung teralirkan ke kali. Selain itu muncul foto-foto viral di Bali oleh turis luar negeri yang menampilkan hewan-hewan yang hidup dengan sampah, bahkan ada yang mati dan isi perutnya penuh dengan sampah. Hingga isu microbeads, yang ternyata sudah masuk ke makanan kita bahkan produk sehari-hari kita. Bukan untuk nakut-nakutin, tapi sampah sudah mulai meresahkan. Fyi , aku orangnya ga suka ditakut-takutin dan bahkan malah males kalau diajak dengan nakut-nakutin kalau ngelakuin ini bakal ini loh. Jadi... zero waste lifestyle itu pilihan Memang repot, tapi repot diri sendiri, ga ngerepotin ora

Mengedukasi diri

Image
Entah kenapa ya, museum di Indonesia itu kalau dikelola swasta bisa bagus banget. Salah satunya Museum Batik Danar Hadi . Kalau di Solo nyari kain batik di Pasar Klewer, sekali-kali belajar sejarahnya di sini. Posisinya berada di Jalan Arteri Slamet Riyadi. Masuk museum ini ada biayanya sekitar 35.000 Rupiah, beda jauh memang dengan harga museum yang dikelola pemerintah. Tapi... kualitas pemeliharaannya juga beda. Museum ini dilengkapi dengan ac, didampingi oleh pemandu jadi kita ga bisa muter-muter sembarangan, tidak boleh mendokumentasikan apapun selama di dalam,  dan semua kain tidak boleh disentuh untuk menjaga kualitas kain. Ibu Danar Hadi dan Bapak sebagai pemilik, menyalurkan kecintaan beliau terhadap kain warisan Indonesia untuk dibagi ke masyarakat. Jadi museum ini masuk dalam list wajib dikunjungi kalau di Solo. Museum Batik Danar Hadi mengisahkan sejarah batik melalui jalinan warna dan motif yang terwujud dalam helai-helai kain batik yang indah. Tersaji 1.000 helai bat